Re-post: Memento (2000)

source
Cast: Guy Pearce, Carrie Anne-Moss, Joe Pantoliano
Genre: drama, misteri, thriller

"Some memories are best forgotten"

Setelah sekian lama merecoki teman-teman di Jakarta untuk hunting Memento di Glodok, ngubek-ubek di youtube, dan juga nyemplung di tred keramba di lautanindonesia.com dengan hasil nihil, akhirnya di bulan September lalu aku berhasil mengunduh film yang disutradarai Christopher Nolan ini via torrent selama beberapa minggu-nyaris sebulan-dengan sukses. 


Kenapa membutuhkan waktu lama untuk mendapatkan film ini secara utuh? Karena tidak banyak orang yang telah mengunduhnya sehingga seed-nya juga sedikit. Namun bagiku tidak masalah karena aku mengunduhnya dengan memanfaatkan fasilitas internet kantor sehingga bisa setiap hari mengaksesnya, he he.

Walau pengen banget untuk segera menonton Memento setelah berhasil mengunduhnya, namun baru pada hari Sabtu (161108) kemarin aku bisa melakukannya. Penantianku yang sangat panjang tidak sia-sia karena memang film produksi tahun 2000 ini sangat keren. Ceritanya unik, yaitu tentang Leonard, seorang pria dengan kondisi short term memory loss (diperankan Guy Pearce) yang mencari kebenaran tentang kematian istrinya karena hanya inilah satu-satunya yang dia ingat setiap terbangun dari tidur. Untuk membantunya mengingat setiap orang yang ditemuinya, Leonard menggunakan foto hasil jepretan kamera polaroid, menuliskan catatan kecil tentang mereka dan juga mengabadikan beberapa catatan lain sebagai tato pada tubuhnya.

Ide menato tubuh ini membuatkku teringat serial Prison Break dimana Michael Scofield mentato hampir setiap bagian tubuhnya dengan gambar denah penjara dan juga banyak catatan penting untuk membantunya melarikan diri dari penjara Fox River. Apa memang ide tersebut berasal dari film ini? Who knows?

Adegan yang ditampilkan sejak awal film memang terasa melompat-lompat dan cukup membingungkan sehingga kalau tidak fokus pada setiap adegan tersebut, kita akan kehilangan petunjuk penting untuk memahami ceritanya. Sebagai penonton kita diarahkan untuk menikmati setiap adegan dari sudut pandang Leonard yang terpotong-potong karena ketidaktahuannya tentang apa yang sebenarnya telah terjadi.

Jujur saja baru pada pertengahan film aku memahami kalau film ini disajikan dengan timeline mundur, dimana adegan awal film sebenarnya adalah adegan yang seharusnya ada di akhir film. Sebuah hal yang tidak biasa dan sangat jarang ditemui pada film lain, namun inilah keunikan Memento. Walau ada beberapa petunjuk yang sudah bisa kubaca karena sudah sempat mendapat sangat sedikit spoiler dari berbagai sumber, namun tetap saja aku dibuat tertegun menyaksikan ending film ini. Kejutan-kejutan yang muncul seperti inilah yang sangat kunanti setiap kali menonton sebuah film.

Jadi bagi yang belum menonton Memento, segera hunting deh karena akan menemukan sesuatu yang baru dan tidak biasa dan membuat kita mengenangnya sebagai film berkualitas yang sangat layak tonton. Enjoy watching!

4,5/5 untuk film dengan banyak kejutan tak terduga ini. One of my favourite movie ever :)
(re-post from Multiply 16 November 2008)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Magic of Ordinary Days (2005)